“Mudah-mudahan dengan cara ini akan lebih mempermudah penyaluran pada warga yang berhak,” kata Uus.
Ia juga berharap penyaluran melalui rekening dapat mencegah kerumunan orang saat penyaluran dilakukan.”Mudah-mudahan akan menghindari kerumunan pendistribusian. Karena untuk ATM Bank DKI sudah banyak tersebar di Jakarta Barat,” lanjut Uus.
Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah sebelumnya mengatakan, para penerima BST mendapatkan bantuan sosial dalam bentuk dana tunai senilai Rp 300.000 per kepala keluarga selama empat bulan, yakni mulai Januari hingga April 2021.
BST yang bersumber dari APBD DKI Jakarta akan disalurkan melalui PT Bank DKI kepada 1.055.216 KK di seluruh wilayah Jakarta.
“Dan disalurkan ke rekening penerima BST melalui Bank DKI dalam bentuk kartu tabungan dan kartu ATM Bank DKI,” kata Irmansyah dalam keterangan tertulis, 13 Januari 2021.
Irmansyah menambahkan, setiap penerima bantuan sosial akan menerima undangan maksimal H-1 sebelum pelaksanaan distribusi dan undangan disampaikan petugas wilayah yang ditunjuk.
Nantinya seluruh proses penyaluran BST dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan. Di lokasi pendistribusian terdapat 10 orang petugas yang akan mengatur kerumunan.***Maskuri