Diduga Penyaluran BPNT Dan PKH Di Kec. Salawu Semerawut
Kabupaten Tasikmalaya, analisaglobal.com — Tiga bulan lebih Kantor Pos Salawu di non aktifkan, hal ini membuat penyaluran BPNT dan PKH di ambil alih oleh PT Pos Tasikmalaya, dalam penyaluran lanjutan yang dilakukan oleh PT Pos Tasikmalaya pada hari Jumat (22/9/2023), yang bertempat dihalaman kantor Kecamatan Salawu dan sempat dihentikan oleh seorang Kasi Kesra Desa Jahiang.
Hal tersebut Diduga ada ketidakjelasan dalam penyaluran bantuan, pasalnya selain Barcode BPNT yang dibagikan, Barcocde PKH juga ikut dibagikan, hal tersebut membuat KPM berdesakan menunggu giliran.
Lebih parahnya lagi para KPM penerima PKH selama berjam-jam belum dapat jatah antrian, hanya KPM pemegang barcode BPNT saja yang dapat giliran antrian, jelas kondisi tersebut membuat para KPM PKH meradang, mendapati kondisi seperti itu.
Akibat Petugas PT Pos Tidak Ada Koordinasi
Ida Juanda Kasi Kesra Desa Jahiang mengambil inisiatif memberhentikan proses penyaluran bantuan BPNT sebelum KPM PKH mendapatkan haknya.
Setelah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, maka penyaluran bantuan pun dilanjutkan dimana KPM PKH bisa mengambil haknya.
Baca Juga Forum Wartawan Tasik Utara (FORWATUR) Soroti Bantuan Pangan Beras Yang Dinilai Buruk Dan Tidak Layak
Atas kejadian kisruhnya penyaluran BPNT dan PKH tersebut diduga akibat nyelenehnya PT Pos dalam proses penyaluran, hal tersebut bisa dilihat dari tidak adanya pemberitahuan ke pihak Kecamatan.