Pangandaran, analisaglobal.com – Jembatan Sodongkopo yang di idam- idamkan masyarakat Kabupaten Pangandaran, penghubung antara Batu Karas dengan Bandara Nusawiru Cijulang pangandaran sampai saat ini belum selesai dikerjakan, bahkan menurut warga sekitar telah lama mangkrak, sehingga menimbulkan berbagai opini dan kegaduhan di kalangan masyarakat Pangandaran.
Menanggapi kegaduhan warga terkait Proyek Jembatan Sodongkopo tersebut, awak media mengkonfirmasi kepada Pemerintah Provinsi Jabar melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang yang secara teknis dan pengawasannya di laksanakan oleh UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah V, Kamis (17/10/2024).
Dan ini tanggapan dari PPK nya, yakni Pada Tahun 2023 paket Jembatan Sodongkopo yang dikerjakan oleh PT. Dewanto Cipta Pratama tidak terjadi putus kontrak dan tidak terjadi mangkrak. Pada saat ini fisik lapangan terhenti disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut.
Pada awal Tahun 2024 kami menyelesaikan proses administrasi yang mana diharuskan untuk memastikan adanya Rekomendasi dari Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ), karena Jembatan Sodongkopo termasuk dalam jembatan khusus atau bentang panjang lebih dari 60 meter.
Pelaksanaan pekerjaan kami selalu berkoordinasi dengan KKJTJ dimana desain jembatan tersebut diuji oleh Tim Ahli KKJTJ, sehingga pada prosesnya terdapat beberapa pekerjaan yang harus menyesuaikan dengan saran teknis dari KKJTJ.