Kabupaten Tasikmalaya, analisaglobal.com — Gelar aksi kembali Relawan Gabungan pendukung Paslon nomor urut 04 Iwan-Iip (WANI) kembali geruduk Kantor KPU di Jalan raya Badak Paeh-Singaparna, mereka menuntut kejelasan transparansi dan pelanggaran yang dilakukan oleh paslon nomor urut 02. Senin (14/12/20)
Terkait hasil kemenangan pasangan calon nomor 02 disinyalir dianggap banyak kecurangan dan pelanggaran banyak memanfaatkan Birokasi dari mulai camat, kepala desa, ASN dan yang lainnya untuk di giring ke paslon nomor 02. Pihak KPU pun di anggap tidak bisa transparan dalam penghitungan suara banyak data di monopoli untuk memenangkan paslon tersebut.
Adapun pada kesempatan aksi itu, masing masing Ketua ORMAS, LSM, Ketua Relawan Pasangan nomor urut 04 turut menyampaikan aksinya mereka menuntut kejelasan terkait tanggapan aksi pada tanggal 10 Desember 2020 yang belum ada tanggapan sampai saat ini. Kemudian, dari pihak KPU kembali memanggil 10 orang perwakilan Relawan Gabungan WANI untuk kembali beraudensi.
Sementara itu Iim Imanuloh Sekjen GAZA sekaligus selaku korlap pada aksi kali ini menyoroti banyaknya pengarahan kepada ASN terutama Camat supaya bisa memilih pasangan no 02 dan tidak hanya itu kepala Desa pun sama hampir 100% di arahkan. Dengan cara mengarahkan penerima bantuan PKH, BPNT dan Program Sosial lainnya termasuk Program RT Siaga tak luput di manfaatkan untuk memenangkan Pasangan nomor 02.” Ucap Iim