“Hal tersebut sebagai komitmen pimpinan Polri dan seluruh panitia Seleksi bahwa penyelenggaraan seleksi calon Taruna Akpol maupun penerimaan Bintara dan Tamtama Polri yang diselenggarakan dengan prinsip BETAH dan tidak dipungut biaya sama sekali,” tandas Trunoyudo.
Tidak hanya sampai proses seleksi, seluruh akomodasi selama 4 tahun mengikuti pendidikan Akpol juga ditanggung oleh negara, baik kelengkapan seragam, konsumsi, fasilitas pendidikan. Bahkan Taruna juga diberikan uang saku hingga lulus.
Ia menambahkan, bahwa Polri memiliki komitmen untuk menindak pelaku yang melakukan penyalahgunaan dalam proses penerimaan calon Taruna Akpol, baik yang melakukan praktek pencaloan, penipuan maupun penyalaggunaan proses seleksi secara tidak pandang bulu baik yang dilakukan oleh panitia seleksi, Oknum anggota Polri maupun masyarakat yang melakukan pelanggaran hukum baik secara hukum pidana maupun kode etik profesi Polri.
Untuk diketahui, bahwa pendaftaran Akpol Tahun Anggaran 2024 telah ditutup. Saat ini telah masuk tahap Uji Kesamaptaan Jasmani. Tahap ini telah diikuti 3.325 calon Taruna/Taruni di 34 Polda se-Indonesia. Mereka sebelumnya telah mengikuti tes CAT Akademik. (Dods)
Baca Juga Polres Ciamis Polda Jabar, Laksanakan Giat Sispam Di Mako