Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjar H. Nana Suryana, S.Pd., M.H., menuturkan, kegiatan ini merupakan program pertanian dan kolaborasi antara petani, pemerintah dan TNI AD. Jadi ini adalah bentuk kolaborasi.
Menurut Wakil Wali Kota Banjar, Pangdam III/Siliwangi mempunyai misi pertanian yang cukup luar biasa. Beliau juga mengolah sampah menjadi pupuk. Salah satunya juga pupuk Bios 44.
“Ini adalah demplot yang ada di Desa Sukamukti yang menggunakan pupuk Bios 44. Hasilnya cukup lumayan signifikat bagus. Artinya sambil mensosialisasikan pupuk Bios 44, juga sambil mensejahterakan petani,” kata H. Nana Suryana.
“Jadi itu ditindaklajuti oleh prajurit TNI di daerah Kodam III/Siliwangi. Ini adalah bentuk nyata dari program tersebut. Ini riil dilaksanakan oleh petani, tujuannya untuk mendukung para petani dan mensejahterakan petani dengan hasil panen yang lebih baik lagi dari biasanya,” ucap Wakil Wali Kota Banjar menambahkan.
H. Nana Suryana berharap sinergitas ini dapat berkelanjutan. Mengingat pertanian ini adalah nyawa dari masyarakat, dan tanpa petani tentu bahan dasar kebutuhan pokok tidak ada.
“Ini hanya demplot. Ketika keberhasilannya signifikan maka akan disebarkan ke seluruh pertanian petani di Kota Banjar. Sehingga petani di Kota Banjar dapat semakin sejahtera dengan panen yang melimpah,” kata H. Nana Suryana. (Red)
Baca Juga Bersama Bulog, DPC IPJI Ciamis Gelar Operasi Pasar Murah Di Kecamatan Panumbangan