“Walau bagaimanapun para anak kita adalah harapan bangsa yang merupakan tanggung jawab kita semua, mari kita bekali anak kita dengan mental yang kuat, kita ciptakan generasi Qur’ani dan berakhlak mulia,” Ungkapnya
Bupati Herdiat berharap agar semua pihak dapat bekerjasama bahu membahu terutama para agnia untuk membantu pendidikan PAUD di kampungnya masing-masing, hal tersebut karena terbatasnya anggaran pemerintah daerah. Terkait kegiatan pembelajaran, Bupati Herdiat mengatakan sampai saat ini proses pembelajaran masih dilaksanakan secara daring, hal tersebut karena kabupaten Ciamis masih berada di zona orange.harapnya
“Pemkab ciamis belum berani mengijinkan belajar tatap muka, menurut SKB 4 Menteri keputusan tersebut diserahkan pada Pemerintah Daerah, akan tetapi kita masih berada di zona oranye kalo bisa melandai ke level kuning atau hijau, kita akan melaksanakan belajar mengajar secara tatap muka dan itupun dilakukan secara parsial,” tandasnya.
Terakhir di penghujung sambutanya, Bupati Herdiat menegaskan agar semua anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang meliputi Kelompok Belajar (KB), Taman Kanak-kanak (TK), Taman Kanak-kanak Luar Biasa (TKLB), Taman Penitipan Anak (TPA), Satuan Paud Sejenis (SPS), dan bentuk lainnya yang sederajat.
Sementara itu, Dr. Asep Saepul Rahmat selaku PLT Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis menginformasikan bahwa sampai dengan bulan Desember jumlah anak usia 5-6 tahun berjumlah 36.709 orang. Sedangan anak yang terlayani di PAUD usia 5-6 tahun berjumlah 28.185 orang.
“Jadi masih tersisa yang belum mendaftarkan ke PAUD sebanyak 8.524 orang. ” Jelasnya
Ditambahkannya, melalui kegiatan tersebut Ia menyampaikan beberapa harapan, diantaranya yaitu mendapat data seluruh anak usia 5-6 tahun yang belum terdaftar di satuan PAUD, dan dapat memfasilitasi seluruh anak usia 5-6 tahun supaya bisa terlayani pada satuan pendidikan.
Hadir pada acara tersebut, Bupati Ciamis, di dampingi Wabup Ciamis, Bunda Paud Kabupaten Ciamis, PLT Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Bunda Paud Kecamatan, Koordinator Wilayah Pendidikan, Penilik PAUD, Pengawas TK dan Pengelola PAUD.***Goez/A. Yayat H