“Harapan kedepannya saya ingin kegiatan pertemuan seperti ini diadakan secara rutin, dan insya Alloh kita akan cari waktu dan momentum untuk bertemu yang diadakan disekolah sekaligus melihat kondisi dan keadaan sekolah saat ini dan kami ingin mempertemukan antara alumni dengan siswa yang sekarang sehingga nantinya bisa berkolabirasi dengan baik, harapnya.
Lanjut Ia menuturkan, saat ini ada 2 program sekolah yang mudah-mudahan para alumni bisa mendukung dan mensupport program ini yaitu pembangunan mesjid dan teaching factory, untuk pembangunan mesjid baru sampai 30 persen, mudah-mudahan dengan adanya tepang sono ini para alumni bisa membantu mendukung dan mensupport sehingga pembangunan mesjid bisa cepat selesai.
“Dan untuk program teaching factory barangkali ada para alumni yang megang perusahaan bisa berkolaborasi dengan pihak sekolah sehingga kami bisa menciptakan dunia usaha yang ada kaitannya dengan produk sekolah, diantaranya Kriya Tekstil, Kriya Logam, Kriya Kulit, Kriya Kayu, TKR, dan DKP. Misalkan ada perusahaan yang berhubungan dengan ke enam prodi tersebut bisa menghubungi pihak sekolah supaya kami bisa bermitra dengan mereka dan program teaching factory nya bisa berjalan dengan baik,” tutur H. Endang.
Dilain pihak, Diding Suchrodin merupakan angkatan pertama tahun 1969 dan lulus tahun 1972 yang berasal dari salopa, dirinya mengatakan, bagus sekali kegiatan seperti ini karena bisa merekatkan silaturahmi dan harus tetap dikembangkan, sehingga bisa terbentuk ikatan alumni untuk mengkoordinir setiap alumni dan memberikan masukan kepada sekolah, mendukung dan mensupport apa-apa yang ada kaitannya dengan sekolah, katanya.
“Harapan saya titip pesan kepada adek-adek semua, peliharalah silaturahmi, adakan kegiatan seperti ini lagi sehingga tali silaturahmi terjalin dengan erat,” harapnya. (Aryanie)
Baca Juga Pertama Digelar, Semarak Kemeriahan Hari Jadi Desa Sukawening Ke-40 Gelar Berbagai Kegiatan