Efek Domain PAN ASIA HASH 2022
Pangandaran, analisaglobal.com – Pro Kontra dikalangan masyarakat Kabupaten Pangandaran dalam kegiatan PAN ASIA HASH 2022 menjadi perhatian serius.
Terlebih dampak dari kegiatan tersebut yang dinilai oleh masyarakat sangat dipantas di pertunjukan dengan berbagai artibut yang menyerupai Lesbi Gay Biseksual Transgender (LGBT) walau dengan alasan dari sebagian kalangan itu sebatas lucu – lucuan semata.
Baca Juga PAN ASIA HASH 2022 Pangandaran, Sisakan Residu
Namun hal tersebut berbeda pandangan bagi kalangan santri dan para ulama yang tergabung dalam Aliansi Santri dan Kyai, mereka menuntut pertanggungjawaban kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran terkait dampak dari kegiatan PAN ASIA HASH 2022.
Aliansi Santri-Kyai, Geruduk DPRD Pangandaran
Mendatangi DPRD Kabupaten Pangandaran, Senin (10/10/2022), Sekretaris FPP Muklis Ibrahim menjelaskan kepada awak media meraka menuntut dengan mengajukan beberapa perihal antara lain :
Baca Juga https://id.m.wikipedia.org/wiki/Wikipedia_bahasa_Indonesia
1. Terkait dengan anggaran yang di keluarkan dan feed back bagi Pangandaran itu sendiri apa menguntungkan dari sisi ekonomi pariwisata dan budaya.
2. Dari sisi moral, kenyataannya kegiatan tersebut sebatas ceremoni hura – hura, pesta pora yang dikemas dalam event olahraga, yang momentumnya bertepatan dengan 12 Robiul Awal 1444 H (09/10/2022), yang mana tanggal tersebut merupakan Hari Besar bagi umat Muslim, karen bertepatan Hari Kelahirannya Baginda Nabi Muhammad SAW yang tentu itu sangat mencederai hati kami sebaga umat islam.
3. Terkait dengan pesta minuman keras, ini berbuntut pada tuntutan harus segera disahkannya Peraturan Daerah Tentang Regulasi Minuman Keras, yang sudah 4 tahun terkatung katung tanpa kejelasan.