Lanjut H. Daris, pihaknya berharap dengan adannya sosialisasi program guru penggerak akan muncul guru – guru yang berkualitas dan siap untuk berkiprah mencetak SDM murid yang siap pakai. Pungkasnya
Dilain pihak Ayi Achdiat S.Pd selaku ketua PGRI Salawu yang juga selaku ketua penyelenggara wilayah Salawu dan Puspahiang saat ditemui ditempat terpisah menuturkan, bahwa pihaknya meminta kepada guru yang dibawah usia 50 tahun untuk ikut dalam acara sosialisasi program guru penggerak, karena masih banyak waktu dan masih mudah dalam menyerap materi yang diberikan, dari Kecamatan Salawu sendiri mengirimkan peserta sebanyak 70 guru. tuturnya
Sementara itu Ibu Ira salah seorang guru yang juga peserta dari SDN Setia Laksana Mandalasari Puspahiang mengatakan, pihaknya merupakan salah seorang Guru Daerah Terpencil (GURDACIL), dirinya mengeluhkan kendala keberadaan sinyal internet yang sama sekali blank Spot (tidak ada sinyal), dan harus bagaimana cara kami memberikan laporan atau hal yang berkaitan dengan program guru penggerak, sedang untuk kegiatan rutin sekolah pun untuk mencari sinyal internet kami harus berjalan kaki sampai 2 KM (Kilometer). Ungkapnya
“Itupun kadang ada kadang tidak ada, untuk itu kami minta solusi akan permasalahan tersebut.” Ujarnya dengan penuh harap***Yos Muhyar