“Kecuali kalau memang datangnya terlambat itu salah dari costumer itu sendiri,” tegasnya GM
PT ASDP Cabang Bakauheni juga sudah menyiapkan 66 kapal, di Angkutan lebaran tahun 2024, termasuk 3 kapal docking dalam kondisi perawatan. Kita juga sudah siapkan 7 dermaga, untuk di Merak maupun di Bakauheni, untuk Express yaitu rencana ada dua, tapi ini masih ada yang belum clear tapi yang pasti untuk excekutif 1, reguler 6. Untuk kapal kita siapkan 57 kapal untuk di reguler, 6 di Express, nanti kalau ada Expres 2 mungkin ada perubahan lagi terkait pelayanan antara Expres 1 dan Expres 2 yang masih dalam status uji coba, terang GM Capt. Rudi sunarko
“Itu pun Kembali lagi ke regulator, karena itu menyangkut SPM nya, Standar Pelayanan Minimumnya, dan juga secara teknis nya, itu yang perlu kita lihat baik itu safety, pelayanan maupun servicenya,” katanya.
Ia juga menuturkan, selanjutnya ada tiga hal yang perlu di sesuaikan, jadi jangan sampai nanti di operasikan tapi proses bisnisnya Expres 1, Expres 2, itu beda. Jadi pelayanan Expres 1, Expres 2, itu harus sama, baik itu pelayanan penumpang maupun kendaraan, tuturnya.
Ditambahkan bagi pengguna jasa penyebrangan bakauheni-merak dan sebaliknya di area pelabuhan bakauheni hanya menerima scaner barcode dan tidak ada penjualan ticket, demi merelainya kemacetan penjualn pembelian ticket dengan jarak antara radius sejauh 4,24 Km dari pelabuhan Bakauheni, imbuh GM Capt. Rudi Sunarko. (Edimirza)
Baca Juga Bupati Tasikmalaya Lantik Dan Ambil Sumpah 54 Pejabat Guna Penyegaran Serta Berikan Pengalaman Kerja