Selanjutnya, seiring dengan adanya peningkatan mobilisasi masyarakat sehingga meningkatkan arus lalu lintas yang cukup padat biasanya ada kecelakaan-kecelakaan kendaraan baik itu kecelakaan bermotor baik itu roda dua dan roda empat.
“Adapun yang paling sering terjadi kecelakaan memang yang masuk ke IGD itu dihitung-hitung kebanyakan kecelakaan pengendara motor, tapi yang kita khawatirkan mobilisasi masa yang cukup banyak ini juga berkaitan dengan kejadian-kejadian kegawatdaruratan selain kecelakaan lalu lintas kita juga mewaspadai adanya infeksi energi. Infeksi emerging itu adalah infeksi yang memang potensial untuk beresiko menular terhadap resiko yang kita hadapi sekarang,” terangnya.
Dalam himbauanya, dr Bayu Yudiawan mengatakan, untuk kendaraan bermotor roda dua yang resikonya lebih tinggi diharapkan selalu menggunakan helm, menggunakan pelindung-pelindung tambahan seperti deker dan sepatu yang aman, imbaunya.
“Selanjutnya untuk orang tua – orang tua yang membawa anak-anak kecil terutama balita kalau bisa jangan paksakan pakai kendaraan bermotor roda dua karena daya tahan tubuh mereka belum siap untuk menerima perjalanan jauh dalam posisi itu lebih bagus naik transportasi umum yang lebih aman,” tutupnya. (Dods)