Pemkab Ciamis Gelar Kegiatan Sosialiasi Diversifikasi Pangan, Ini Ungkapan Kepala Desa Gunungsari

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi untuk masalah stunting dan inflasi, serta mendorong kolaborasi yang lebih erat antara berbagai pihak dalam upaya peningkatan kualitas pangan dan kesehatan masyarakat. Harap Andang Firman Triyadi

Kepala Desa Gunungsari Eman Sulaeman menuturkan bahwa hari ini merupakan kebahagiaan bagi kami Pemerintah Desa dan masyarakat Gunungsari dengan adanya sosialisasi edukasi Diversifikasi pangan. Tuturnya.

Baca Juga Diduga Halangi Tugas Wartawan, Sekretaris Dinas PUTRLH Kab. Tasikmalaya Suruh Security Untuk Usir Wartawan

Lebih lanjut, bukan hanya berbicara tentang stunting, tapi kemajuan Desa itu dari berbagai aspek termasuk yang saya sampaikan tadi 18 peta Jalan eSDGS sehingga ada sebuah program yang menjadi sebuah keseriusan kami bagaimana 3 item itu kesehatan, kemiskinan dan pendidikan menjadi skala prioritas untuk membangun sumber daya manusia sehingga kami respon positif atas kegiatan ini.

Walaupun kita bicara lokus stunting ,tapi lokus stunting itu bukan menyasar dari kuantitas ataupun jumlah yang stunting karena di desa kita ( Gunungsari ) dibanding dengan desa lain kebanyakan di desa lain. Lanjut Eman

” Mudah-mudahan dengan adanya lokus stunting hari ini, Desa Gunungsari menjadi sebuah pilot projek percontohan untuk desa-desa lain bagaimana menangani stunting”. Harapnya

Dalam semester 1 tahun 2024 kita sudah mampu menurunkan angka stunting di desa kita itu diangkat 43% dari 23 orang sekarang tinggal 13 orang.

Kalau berbicara tentang persentase itu dianggap 43% sementara kabupaten Ciamis sepakat minimal 14% di akhir bulan Desember 2024.Ucap Eman Sulaeman.

Adapun pencegahan stunting di Desa Gunungsari kita melakukan eksen langsung bagaimanaperan serta tokoh masyarakat dan alim ulama yang diawali dengan catin ( calon pengantin ) yaitu bagaimana menurunya kebiasaan calon pengantin dalam hal meroko, karena itu akan berimbas.

Selain itu juga, generasi yang usia 17 tahun kita kita arahkan untuk kolaborasi, beraksi melalui bidangnya masing – masing seperti hal nya olah raga sehingga kesehatan juga akan terjaga dan juga bagaimana kita membangun komunikasi dan harmonisasi antar pemerintah Desa dengan pemerintah diatas seperti halnya pemerintah kecamatan, Dinas Kesehatan dan juga Pemerintah Kabupaten. Ujar Eman Sulaeman. (Dods)

Baca Juga Geger, Seorang Pria Terjatuh Di Jembatan Cirahong

About analisaglobal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *