“Dari sini, jumlah inovasi yang terlaporkan sebanyak 14.897 inovasi atau meningkat sebesar 85 persen dari tahun sebelumnya, tahun 2019 yakni sebesar 8.014 inovasi,” ujarnya.
Sementara itu, ditemui usai menerima anugerah penghargaan tersebut, Umi mengaku senang dan mengapresiasi karya Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Tegal yang mampu bersinergi dan berkolaborasi dengan masyarakat, pelaku usaha, dan akademisi.
“Tentunya ini tidak lepas dari dukungan masyarakat yang secara terbuka mau menyampaikan kekurangan dan kelemahan sistem layanan publik pemerintah yang itu kemudian kita respon cepat dengan melakukan perbaikan secara bertahap dan mengembangkan inovasi untuk meminimalisir kekurangan tersebut,” kata Umi.
Umi pun berharap, diraihnya penghargaan ini akan menjadi motivasi pihaknya untuk terus melakukan perbaikan, salah satunya mendigitalisasi layanan pemerintahan dan memanfaatkan kecerdasan buatan disamping penggunaan teknologi finansial untuk meminimalisir transaksi pembayaran tunai seperti pada pembayaran pajak dan retribusi.***red
Sumber : Humas Setda Tegal