Ada yang istimewa dengan peringatan Hari antikorupsi Se-dunia tahun ini karena bertepatan dengan Pesta Demokrasi yaitu PILKADA serentak tahun 2020 diharapkan dalam momentum kali ini semangat masyarakat dalam menciptakan demokrasi yang jujur adil dan bersih bisa tercapai, bahwa pemimpin yang harus dipilih adalah pemimpin yang amanah, visioner dan berintegritas.
Dan jadilah pemilih yang rasional bukan transaksional guna memperkecil peluang praktik-praktik Korupsi yang dilakukan oleh para oknum pejabat khususnya yang ada di daerah.
Diharapkan dengan adanya Hari Antikorupsi sedunia ini bisa menjadi sebuah peringatan untuk setiap negara khususnya di Indonesia bahwasanya Korupsi adalah permasalahan yang sangat besar dan KMRT memandang bahwa Korupsi adalah kejahatan luar biasa ( Extraordinary crime ) yang harus kita perangi dan lawan bersama sama.” Pungkas Arief.***Day