Sudah 5 Tahun Lebih
Kabupaten Ciamis, analisisglobal.com — Ketak, atau dalam istilah lain paku hata, adalah tumbuhan paku yang sekilas menyerupai rotan. Ketak sendiri memiliki sifat yang kuat bila digunakan sebagai bahan kerajinan, yang menjadi keunggulan untuk kualitas produk anyaman yang dihasilkan.
Salah satu pencari tanaman ketak atau paku hata asal Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Dedi (58) mengatakan, tanaman hata sangat cocok untuk membuat bahan baku kerajinan yang berkualitas dan kuat seperti rotan. Telah mencari tanaman hata untuk dijual ke pengrajin selama 5 tahun, tanaman ini dipasarkan oleh pengepul ke pengrajin di Lombok.
Pria Asal Cidolog Ciamis Ini Mengarungi Hutan Untuk Mencari Ketak
“Ketak dicari di hutan setiap hari dan dikirim ke pengrajin di Lombok sebulan sekali melalui pengepul besar di Kecamatan Cikalong Kabupaten Tasikmalaya,” katanya saat ditemui analisaglobal.com di warung kopi. Kamis (23/6/2022).
Baca Juga https://id.m.wikipedia.org/wiki/Wikipedia_bahasa_Indonesia
Ia menambahkan, setiap hari ia menghasilkan sekitar 700 paku hata sepanjang 1,5 meter, yang ia beli dari petani seharga Rp. 100 per batang. Ketak yang dikirim untuk perajin di Lombok digunakan sebagai bahan baku kerajinan untuk membuat tas, sepatu, topi, tempat sampah, tempat rokok, dan lain-lain.