“Rekayasa arus lalin dilaksanakan untuk mengurai arus lalin di obyek wisata Pangandaran agar mengantisipasi kemacetan arus lalin selama Ops Lilin Lodaya 2021. Kami akan bersiaga selama hingga 2 Januari mendatang agar tidak menimbulkan kepadatan pengunjung hanya disatu titik lokasi wisata,” katanya.
AKP Bowo memastikan, rekayasa arus lalu lintas ini tidak akan berpengaruh terhadap perekonomian. Semua sudah diperhitungkan sehingga kegiatan ekonomi masyarakat tidak dirugikan.
“Rekayasa arus lalin dilaksanakan dengan mempertimbangkan aspek ekonomi masyarakat setempat di obwis Pangandaran (tidak menghalangi UMKM setempat) sehingga roda ekonomi tetap berjalan selama Pandemi Covid-19,” pungkasya.
Dods
HUMAS POLRES CIAMIS