Amas juga menuturkan, makanya event seperti ini setiap tahun harus di laksanakan, karena supaya terus terjalin tali silaturahmi yang baik seluruh masyarakat antar kepunduhan, begitu pun anak-anaknya, jadi begitu bermain agar selalu belajar sportif, karena mereka memberikan harapan dan contoh kepada adik-adiknya kelak sebagai generasi penerus di Desa Tanjungsari ini. Tuturnya.
Sementara itu Haerudin selaku ketua Karang Taruna Desa Tanjungsari menyampaikan, bahwa harapan karang taruna kedepannya untuk mencari bibit-bibit atlet kawula muda untuk menjadi tim inti di Desa Tanjungsari, dan untuk seterusnya ketika pertandingan seperti ini rutin digelar agar muncul motivasi anak muda di bawah usia 8-7 tahun ke atas. Katanya.
“Jadi saya berharap jangan sampai salah pergaulan, seperti terlibat dengan narkoba, Miras (Minuman Keras) ataupun yang lainnya, lebih baik di salurkan ke olah raga sepak bola maupun bola Volley yang di sediakan dan di wadahi oleh karang taruna beserta kepala desa Tanjungsari.” Harapnya.
Lanjut Haerudin, makanya untuk membentuk tim Desa di perlukan event-event seperti antar kepunduhan sekarang ini, jadi nanti akan terbangun mental, jiwa dan sportivitas yang tinggi, jadi satu demi satu nantinya terwujud, dan tim desa itu nantinya untuk menuju ke event antar kecamatan, juga besar kemungkinan lebih meningkatkan lagi persepak bolaan di desa Tanjungsari ini. Ungkapnya.
“Kami atas nama karang taruna berusaha sekuat tenaga dan di dukung juga oleh rekan-rekan seperti dari Ormas Pemuda Pancasila dan Gibas. Jadi Mudah-mudahan kegiatan seperti ini menjadi agenda tahunan, karena melihat potensi-potensi yang ada di Desa Tanjungsari anak-anak mudanya cukup bagus di bidang sepak bola.” Pungkasnya (AD/Mar)
Baca Juga Meriahkan HUT RI Ke 77, Pemdes Sukaratu Menggelar Lomba Ngaliwet se-Kecamatan Sukaresik